BIOGRAFI François-Henri Pinault, CEO Kering dan Pengusaha Sukses Perancis

François-Henri Pinault adalah pengusaha Perancis dan Ketua dan CEO Kering. Mari kita melihat keluarganya, kehidupan pribadi, karier, prestasi, dan beberapa fakta menyenangkan.

Fakta Singkat

Ulang Tahun: 28 Mei 1962
Kebangsaan: Prancis
Terkenal: Gemini / Pengusaha Pria Prancis
Umur: 57 Tahun, Pria 57 Tahun
Sun Sign: Gemini
Disebut Juga Sebagai: François, Henri
Lahir: Rennes, Perancis
Terkenal Sebagai: CEO Kering

Keluarga:

Pasangan / Ex-: Salma Hayek (M. 2009), Dorothée Lepère (M. 1996-2004)
Ayah: François Pinault
Ibu: Louise Gautier
Anak-anak: Augustin James Evangelista, François Pinault, Mathilde Pinault, Valentina Paloma Pinault

Lebih banyak fakta

Pendidikan: HEC Paris, College Stanislas De Paris
Penghargaan: Knight Of The Legion Of Honor

François-Henri Pinault adalah pengusaha Perancis dan Ketua dan CEO dari perusahaan induk barang mewah Perancis 'Kering' (sebelumnya PPR). Dia juga pemilik dan Ketua perusahaan induk Prancis ‘Groupe Artémis’. Scion of taipan bisnis dan kolektor seni François Pinault, yang mendirikan PPR, François-Henri masuk ke bisnis sebagai mahasiswa pascasarjana Sekolah Manajemen HEC, bahkan sebelum bergabung dengan PPR. Dia bersama dengan beberapa mahasiswa dari HEC turut mendirikan perusahaan CRM, Soft Computing.

BIOGRAFI François-Henri Pinault, CEO Kering dan Pengusaha Sukses Perancis

img by elle.com

Bergabung dengan PPR pada akhir 1980-an, ia berangsur-angsur naik tangga selama bertahun-tahun sambil memainkan peran penting dalam divestasi kering industri ritel dan menjadikannya salah satu pemain global terkemuka di industri barang mewah. Kering memiliki beberapa merek seperti ‘Yves Saint Laurent SAS’, ‘Alexander McQueen’, ‘Puma’, ‘Gucci’ dan ‘Volcom’ antara lain yang tersebar di 120 negara. Dia menjabat sebagai CEO 'Fnac' dan Presiden 'CFAO' dan adalah Ketua dan Anggota Dewan 'Kering Foundation'. Dia memiliki empat anak termasuk satu anak perempuan dari istrinya saat ini, aktris film terkenal, Salma Hayek.

Masa Kecil & Kehidupan Awal

François-Henri Pinault lahir pada 28 Mei 1962 di Rennes, Prancis, dari pengusaha, François Pinault dan Louise Gautier.

Tidak banyak yang dapat dipikirkan tentang kehidupan awal dan sekolah dari kepribadian yang giat ini kecuali bahwa ia menghadiri sekolah bisnis internasional HEC School of Management yang berlokasi di Paris, Prancis, tempat ia menyelesaikan kelulusannya pada tahun 1985.

François-Henri memulai dunia bisnis dengan ikut mendirikan ‘Soft Computing’ bersama dengan mahasiswa lainnya.

Dia tetap magang di jurusan TI internasional Amerika, 'Hewlett-Packard' di Paris dalam kapasitas pengembang perangkat lunak basis data.

Dia kemudian menyelesaikan dinas militernya di stasiun Ekspansi Ekonomi Konsulat Prancis di Los Angeles, AS, di Biro Perdagangan Prancis. Tugas ini membuatnya mempelajari sektor fashion dan teknologi baru.

Karier

Ia bergabung dengan 'Pinault-Printemps-Redoute' (PPR) - pada waktu itu dikenal sebagai 'Pinault Distribution', pada tahun 1987. Perusahaan ini didirikan oleh ayahnya, François Pinault, pada tahun 1963. Pada tahun 1988, François-Henri diangkat sebagai Manajer perusahaan di departemen pembelian dan pada tahun 1990 ia menjadi Kepala Manajer perusahaan.

Sementara itu ia melayani France Bois Industries sebagai Kepala Manajer pada tahun 1989.

Sementara 'Pinault Distribution' berkembang sebagai pemain global dalam industri ritel pada 1990-an (dinamai kembali sebagai Pinault-Printemps-Redoute - PPR), François-Henri dilantik sebagai Presiden perusahaan distribusi produk industri multinasional 'Compagnie Française de l'Afrique Occidentale '(CFAO) pada tahun 1993.

Pada 1997, ia menjadi CEO perusahaan rantai ritel Prancis 'Fnac'.

Dia memimpin PPR untuk mendivestasikan dalam industri ritel lebih berkonsentrasi pada mengelola merek-merek mewah dan akhirnya berhasil mengubahnya menjadi pemain terkemuka di industri barang-barang mewah.

Pada tahun 1999, PPR mengakuisisi 42% saham Gucci Group NV, menandai investasi pertamanya di sektor mewah. Seiring waktu, banyak akuisisi merek mewah diikuti termasuk Saint Laurent Paris, Alexander McQueen, Boucheron, Bottega Veneta, Stella McCartney, dan Balenciaga.

Ia mendirikan Electronic Business Group pada tahun 2000.

Pada tahun-tahun berikutnya, ia menjadi tokoh terkemuka di PPR yang melihat pengangkatannya sebagai Wakil Presiden perusahaan pada Mei 2003 dan kemudian menjadi Ketua dan CEO pada Maret 2005.

Sejak Mei 2003, ia juga menjabat sebagai Presiden Ketua perusahaan induk Prancis ‘Groupe Artémis’ yang mengendalikan aset keluarga Pinault. Perusahaan ini memiliki klub sepakbola asosiasi Prancis Stade Rennais, SRFC; Majalah Prancis Le Point, rumah lelang Inggris Christie's; teater Théâtre Marigny di Paris; dan perkebunan anggur Prancis Château Latour.

Aset ritel PPR terkemuka dijual olehnya. Ini termasuk rantai ritel besar Prancis yang menjual elektronik dan produk budaya, 'Fnac'; department store mode papan atas 'Printemps'; pengecer perabot rumah tangga ‘Conforama’; Perusahaan pemesanan Kertas Prancis 'La Redoute'; dan perusahaan multinasional yang menjual barang-barang manufaktur, 'CFAO'.
Dia dianugerahi Chevalier de la Légion d'Honneur pada tahun 2006.

Dia telah menjadi advokat untuk hak-hak perempuan dan dalam mengejar membela dan mempromosikan hak-hak perempuan, dia meluncurkan 'Yayasan Kering' pada tahun 2008 yang dibiayai oleh Kering. Tujuan utama yayasan ini adalah untuk memerangi kekerasan terhadap perempuan dan mempromosikan pemberdayaan perempuan.

François-Henri mengupayakan keberlanjutan dan menggali untuk memeriksa dan menerapkan solusi ramah lingkungan baru melalui 'Kering'. Dia telah mengembangkan EP&L (akun laba rugi lingkungan) bersama dengan mantan kepala 'Puma', Jochen Zeitz. Model yang diterapkan olehnya di perusahaannya membantu mengukur biaya lingkungan dari berbagai kegiatan.

Film dokumenter dirilis Juni 2009 'Rumah' oleh Yann Arthus-Bertrand, yang sebagian besar terdiri dari tembakan udara yang diambil dari berbagai tempat di Bumi, dibiayai olehnya. Film ini menggambarkan cara manusia menimbulkan ancaman dalam menjaga keseimbangan ekologis Bumi.

Portofolio merek mewah PPR mengambil bentuk yang lebih besar ketika kemudian mengakuisisi berbagai merek produk mewah selama beberapa tahun ke depan termasuk menciptakan divisi Sports & Lifestyle setelah mengakuisisi Puma pada 2007 dan Volcom pada 2011.

Akuisisi lain termasuk ‘Girard-Perregaux’, pabrikan arloji Swiss kelas atas, dan ‘Brioni’, penjahit pakaian pria Italia pada tahun 2011; 'Qeelin', merek perhiasan Tiongkok pada tahun 2012; Perusahaan perhiasan Italia 'Pomellato' dan merek desainer Inggris Christopher Kane pada 2013; dan produsen arloji mewah Swiss ‘Ulysse Nardin’ pada tahun 2014.

PPR dinamai ulang sebagai 'Kering' pada Juni 2013 oleh François-Henri. Dia memberikan dua karya seni perunggu kuno, yang pada awalnya dicuri oleh pasukan Anglo-Perancis dari Istana Musim Panas Lama Beijing pada tahun 1860, sebagai hadiah kepada negara Tiongkok.

Dia adalah anggota organisasi nirlaba global ‘Tim B; anggota dewan 'Christie's'; dan anggota dewan manajemen ‘Château Latour’.

Film dokumenter Prancis 2015 'Ice and the Sky' yang disutradarai oleh Luc Jacquet yang menceritakan studi ilmuwan Claude Lorius tentang es Antartika dan kepeduliannya terhadap pemanasan global juga dibiayai oleh François-Henri.

Usahanya dalam bidang tanggung jawab perusahaan, hak-hak perempuan dan menciptakan kesadaran tentang diskriminasi minoritas membuatnya mendapatkan Penghargaan Kepemimpinan Internasional ADL (Anti-Pencemaran Nama Baik) pada tahun 2015.

Namanya dilantik di Vanity Fair Hall of Fame pada 2016.

Kehidupan & Warisan Pribadi

Ia menikah dengan Dorothée Lepère dari tahun 1996 hingga 2004. Mereka bersama-sama memiliki dua anak - seorang putra, Francois Pinault, lahir pada 1998 dan seorang putri, Mathilde, lahir pada 2001.

Dia mulai berkencan dengan aktris dan produser film terkenal Meksiko dan Amerika, Salma Hayek, pada April 2006 dan bertunangan pada Maret 2007 saat Salma hamil dengannya. Keduanya menyambut putri mereka, Valentina Paloma, pada 21 September 2007.

Dia mengikat simpul dengan Salma beberapa tahun kemudian pada tanggal 14 Februari 2009 di balai kota Arondisemen Keenam di Paris.

François-Henri terjerat dalam kontroversi yang menjadi viral ketika supermodel Kanada Linda Evangelista mengajukan dokumen pengadilan terhadap dirinya pada Juni 2011 karena tidak membayar tunjangan anak. Koran-koran mengungkapkan namanya sebagai ayah biologis putranya, Augustin James, lahir pada 11 Oktober 2006. Keduanya kemudian mencapai penyelesaian di luar pengadilan pada 7 Mei 2012.

Kehidupan Pribadi

Ia menikah dengan Dorothée Lepère dari tahun 1996 hingga 2004. Mereka bersama-sama memiliki dua anak - seorang putra, Francois Pinault, lahir pada 1998 dan seorang putri, Mathilde, lahir pada 2001.

Dia mulai berkencan dengan aktris dan produser film terkenal Meksiko dan Amerika, Salma Hayek, pada April 2006 dan bertunangan pada Maret 2007 saat Salma hamil dengannya. Keduanya menyambut putri mereka, Valentina Paloma, pada 21 September 2007.

Dia mengikat simpul dengan Salma beberapa tahun kemudian pada tanggal 14 Februari 2009 di balai kota Arondisemen Keenam di Paris.

François-Henri terjerat dalam kontroversi yang menjadi viral ketika supermodel Kanada Linda Evangelista mengajukan dokumen pengadilan terhadap dirinya pada Juni 2011 karena tidak membayar tunjangan anak. Koran-koran mengungkapkan namanya sebagai ayah biologis putranya, Augustin James, lahir pada 11 Oktober 2006. Keduanya kemudian mencapai penyelesaian di luar pengadilan pada 7 Mei 2012.